Pergi, adalah bentuk kedewasaanku

Kau tau ?

Saat kau mengacuhkanku,

Aku hanya berfikir kau terlalu sibuk hingga tak memberi kabar tentangmu .

Kau ingat ?

Saat ulangtahunku ,

Aku hanya berfikir kau memberi ku kejutan nantinya ..

Dan kau tau ?

Di saat ku sakit .

Aku hanya berfikir kau akan menjengukku nanti.

Tetapi semua itu,

Hanya fikiranku yang terlalu positif untuk menutupi semua kebohonganmu ..

Saat kau mengacuhkanku, kau tidak benar-benar sibuk melainkan pergi bersama wanita lain.

Saat ulang tahunku, kau tidak benar-benar lupa tapi sengaja untuk tidak memberi ucapan padaku.

Saat ku sakit, kau sebenarnya mempunyai banyak waktu luang tapi sengaja tak menjengukku.

Apa kau tau hancurnya hati ini ?

Apa kau tau sakitnya kau bohongi .

Aku memilikimu tapi tak bisa memiliki hatimu ..

Aku mencintaimu, tapi hatimu tak tersentuh untukku ..

Kau terlalu beku, dingin, hingga aku tak mampu meraih semua duniamu ..

Semua tentangmu ..

Selama ini aku bertahan, demi hubungan ini ..

Dan aku pergi, adalah bentuk kedewasaanku untuk tak lagi egois terhadap hatiku ..

Yang kini mungkin tak berbentuk lagi karnamu ..